Red Sparrow 2018 Review Indonesia
Kali ini terdapat ulasan film Red Sparrow 2018, yang telah dirangkum uxfilm.blogspot.com dari berbagai sumber, Kamis 4 Mei 2023.
Red Sparrow adalah film thriller mata-mata tahun 2018 yang disutradarai oleh Francis Lawrence dan dibintangi oleh Jennifer Lawrence sebagai Dominika Egorova, seorang mantan penari balet Rusia yang direkrut oleh dinas intelijen Rusia untuk menjadi agen yang terlatih secara fisik dan psikologis yang dikenal sebagai "sparrow merah."
Film ini berdasarkan pada novel dengan nama yang sama oleh Jason Matthews.
Film ini diatur di Moskow modern dan bercerita tentang perjalanan Dominika dari seorang penari balet elit ke dunia spionase.
Setelah mengalami cedera parah yang mengakhiri karirnya, Dominika terpaksa mencari sumber penghasilan alternatif untuk membayar tagihan medis ibunya yang sakit parah.
Ia diperkenalkan ke dinas intelijen Rusia oleh sepupunya, dan akhirnya diterima sebagai sparrow merah setelah melewati pelatihan fisik dan psikologis yang intens.
Dominika dikirim ke Budapest untuk mencari tahu identitas agen CIA bernama Nate Nash (diperankan oleh Joel Edgerton) yang bekerja dengan seorang pengkhianat Rusia.
Dominika dan Nash mulai menjalin hubungan romantis yang rumit saat keduanya mencoba untuk melindungi satu sama lain dan mencapai tujuan mereka.
Salah satu aspek menarik dari film ini adalah keahlian Dominika dalam manipulasi psikologis dan cara ia menggunakan pengetahuannya tentang tubuh manusia untuk mengalahkan musuh-musuhnya.
Meskipun beberapa adegan dalam film ini bisa dibilang kejam dan sadis, kekuatan psikologis Dominika dan ketangguhannya memberikan sudut pandang yang menarik pada karakter.
Namun, meskipun film ini menarik dalam banyak hal, plot-nya kadang-kadang terasa rumit dan sulit diikuti.
Ada terlalu banyak plot twist yang dibuat untuk meningkatkan ketegangan, dan beberapa adegan terasa diulang-ulang dan berlebihan.
Ini membuat beberapa bagian dari film terasa membosankan dan berlarut-larut.
Tentu saja, keberhasilan film ini juga tergantung pada penampilan Jennifer Lawrence, yang memberikan penampilan yang mengesankan sebagai Dominika.
Meskipun ada beberapa kritik tentang penampilannya yang terkadang terlalu pasif dan kurang ekspresif, Lawrence berhasil menampilkan kecerdasan, ketangguhan, dan daya tarik Dominika dengan baik.
Selain Lawrence, Joel Edgerton juga memberikan penampilan yang solid sebagai Nash.
Chemistry antara Lawrence dan Edgerton berhasil memberikan ketegangan romantis yang diperlukan untuk film ini, meskipun kisah cinta mereka terasa agak terburu-buru dan terkadang tidak terlalu meyakinkan.
Secara keseluruhan, Red Sparrow adalah film mata-mata yang menarik dengan beberapa adegan yang sulit dilupakan, tetapi plot-nya kadang-kadang terlalu rumit dan sulit diikuti.
Meskipun penampilan Jennifer Lawrence dan Joel Edgerton memberikan banyak nilai tambah untuk film ini, chemistry mereka terkadang terasa kurang memuaskan.
Namun, film ini berhasil menampilkan tema-tema yang menarik, dan beberapa ulasan Red Sparrow pun terbilang cukup baik.***
Gunawan S
Seorang pria biasa yang tinggal di Jakarta, Indonesia. Berprofesi sebagai SEO Writer, UX Writer, memiliki kemampuan SMM, dan terampil dalam optimasi SEO serta penulisan. Karena film Silence of the Lambs adalah film Favorit saya, berikut akan dibagikan ulasan mengenai film tersebut. "The Silence of the Lambs" adalah sebuah karya masterpiece dalam genre thriller psikologis yang dirilis pada tahun 1991, disutradarai oleh Jonathan Demme. Film ini mengguncang penonton dengan kekuatan naratifnya yang mendalam dan penampilan luar biasa dari para aktornya. Dengan Anthony Hopkins memerankan Dr. Hannibal Lecter dan Jodie Foster sebagai agen FBI muda Clarice Starling, film ini memasuki wilayah kegelapan psikologis yang memikat.
