[Film] Penjelasan Gone Girl 2014 (Indonesia)
Review Gone Girl 2014 (Indonesia)
Sejak pertama kalinya Film Gone Girl dirilis pada tahun 2014 saya baru menontonnya kira-kira dua tahun lalu.
Cukup lama memang dan cukup lama juga saya ingin menuliskan pendapat (review) saya tentang Gone Girl (2014) film garapan sutradara luar biasa David Fincher.
'Gone Girl' dirilis Oktober 2014 dengan sutradara luar biasa David Fincher. Film Se7en, Zodiac, Shutter Island, dan The Curious Case of Benjamin Button adalah beberapa film hasil besutan beliau.
Menurutku pribadi 'Gone Girl' cocok menjadi salah satu film thriller yang bagus untuk menimbang seberapa jeli isi kepala atau pemikiran penonton.
Tentang Film Gone Girl
Berdasarkan novel yang dibuat oleh Gillian Flynn selaku penulis skenario di film ini. Film ini menceritakan tentang Nick Dunne, suami yang mengalami tekanan karena dituduh menjadi dalang hilangnya sang istri, Amy Dunne.
Namun, film itu bukan cuma soal drama keluarga yang emosional. Ada 'kegilaan' yang diciptakan David Fincher yang pasti membuat penonton terkesima.
Saya percaya film tersebut merupakan kreasi yang pantas dan cukup mencapai ekspektasi yang diharpakan seperti yang ada di buku.
Kebetulan saya tidak terlalu suka membaca buku, jadi kurang baik apabila saya mengatakan tentang buku itu karena saya belum sempat membacanya.
Tapi saya yakin kalian juga sependapat bahwa Gone Girl merupakan salah satu film genre thriller yang harus ditonton.
Film yang mendapat banyak dukungan dari kritikus. Karya hebat yang dapat mengingatkan penonton alasan mengapa kalian harus menyukai sinema (film).
Dengan ratingnya yang tinggi, kritik sensus yang baik, dan beberapa penghargaan diraih khususnya satu nominasi oscar yang saya lupa untuk kategori apa nominasi tersebut diberikan.
Dengan ratingnya yang tinggi, kritik sensus yang baik, dan beberapa penghargaan diraih khususnya satu nominasi oscar yang saya lupa untuk kategori apa nominasi tersebut diberikan.
Gone Girl yakni satu dari 250 film dalam peringkat teratas rating imdb. Lalu satu film lagi yang mampu meraih nominasi oscar untuk genre thriller yang jarang sekali terjadi.
Teknik off the line serta sinematography yang memukau terpapar pada setiap scene dengan meninggalkan teka-teki menarik.
Sebagai penonton, saya berpikir lebih dari apa yang film coba sampaikan dan menemukan sesuatu yang menarik.
Film ini memiliki jalan cerita yang unik, dimulai sebagai sebuah thriller psikologis kemudian berubah menjadi perburuan harta karun dengan petunjuk yang disengaja untuk ditemukan.
Kemudian menjadi perang antara istri psikopat yang cerdas dan suami yang tidak tahu apa-apa.
Pada akhirnya, film tersebut berubah menjadi kisah kebencian yang umum antara suami dan istri.
Plot / Alur Cerita / Sinopsis/ Storylane
Semuanya adalah kilas-balik ketika Amy Dunne mulai mengetahui bahwa suaminya adalah seorang penipu yang seharusnya diberi pelajaran.
Menikahi perempuan yang dulu dianggapnya wanita baik paling cerdas dan menarik yang ternyata adalah psikopat.
Itu ketika di bagian pertama, scene saat Ben Affleck (Nick Dunne) membelai kepala (Amy Dunne) semua itu adalah saat Nick menyadari selama ini ia menikahi seorang psikopat yang cerdas dan kapanpun bisa saja menggorok leher sang suami seperti mantan pacarnya.
Memfokuskan pada kisah seorang istri yang menghilang, film ini ibarat bermain puzzle atau bahkan seperti naik roller coster.
Memfokuskan pada kisah seorang istri yang menghilang, film ini ibarat bermain puzzle atau bahkan seperti naik roller coster.
Penuh teka-teki, misteri, dan tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya.
Dalam narasi Amy Dunne adalah seorang penulis buku Amazing Amy yang terkenal. Amy menikah dengan Nick Dunne seorang playboy yang terkenal di masa SMA.
Dalam narasi Amy Dunne adalah seorang penulis buku Amazing Amy yang terkenal. Amy menikah dengan Nick Dunne seorang playboy yang terkenal di masa SMA.
Amy, sang istri adalah seorang psikopat yang cerdas, suami yang suka menipu juga tiba-tiba menjadi lebih teliti, dan menganalisa apa yang terjadi, serta apa yang mesti dilakukan.
Tetapi masyarakat umum, media dan FBI hanya terlihat bodoh tidak tahu apa penyebabnya juga masalah sebenarnya.
Pertanyaan-pertanyaan ringan yang seharusnya dapat penonton telaah yakni;
1. Bagaimana mungkin FBI tidak dapat menemukan istri yang hilang?
2. Bagaimana pembunuhan berawal? Tentu bukan alasan baru kalau itu ada hubungannya dengan mantan Nick, yaitu Viola.
Nick bukan suami yang baik dari awal, namun Amy tidak menerima kenyataan pahit itu.
Bagaimanapun caranya, ia memulai serangkaian rencana yang matang dan menggunakan seluruh orang yang dikenalnya.
Semua dilakukannya untuk membuat Nick jera dengan perselingkuhannya dan merubah sifat buruknya.
Hal yang dilakukan Nick dari menit awal hingga penghujung film adalah hanya mengikuti arah Amy meskipun ia tahu itu adalah rencananya.
Amy memanfaatkan tetangganya yang suka dengan gosip, memanfaatkan Desi teman koleganya dulu.
Memanfaatkan polisi untuk menekan Nick dan menjadi tersangka atas kepergian dia yang ia buat seolah-olah dibunuh.
Pagi itu tanggal 5 Juli Amy Dunne menghilang atau setidaknya itu yang mereka lihat.
Nick, sang suami melaporkan hal tersebut kepada kepolisian setempat setelah Nick melihat isi rumahnya yang berantakan dan istrinya tidak ada di rumah.
Nick yang dibantu oleh kakak perempuannya Margo Dunne (Carrie Coon), mencari Amy hampir satu bulan lamanya tetapi Amy belum juga ditemukan.
Curiga belum juga diketemukannya Amy, polisi menduga bahwa Nick telah membunuh Amy.
Karena hal ini diperkuat dengan bukti adanya darah yang berceceran di lantai dapur rumah mereka dan juga tiga buah surat dari Amy yang berisi petunjuk-petunjuk.
Tentunya Nick membantah dugaan itu karena memang tidak tahu apapun tentang darah yang berceceran serta petunjuk yang mengarahkan bahwa ialah pembunuh Amy.
Dia bersikeras bahwa dirinya tidak melakukan hal apapun atau bahkan sampai tindakan membunuh.
Kejadian ini menjadi topik hangat di media massa yang menyiarkan berita kejadian hilangnya Amy.
Kejadian ini menjadi topik hangat di media massa yang menyiarkan berita kejadian hilangnya Amy.
Masyarakat membenci Nick, mereka juga menuduh Nick membunuh Amy. Sampai-sampai Nick dikejar-kejar terus oleh awak media.
Nick geram dengan tindakan awak media massa, polisi, dan juga Amy yang berhari-hari belum ada kabarnya.
Akhirnya Nick mengumpulkan beberapa petunjuk yang terdapat dalam surat.
Dan petunjuk-petunjuk tersebut membuat Nick merasa ada yang janggal, merasa bahwa Amy telah menjebak Nick.
Seolah-olah Nick telah melakukan pembunuhan terhadap Amy. Disisi lain Amy ternyata pergi dari kota dimana ia tinggal.
Amy mengubah seluruh penampilannya agar tidak dikenali banyak orang. Amy yang terus-menerus membuat seolah agar Nick segera di penjara.
Sebelum Amy menghilang, Amy telah merencanakan itu semua. Dari lokasi kejadian, surat-surat berupa petunjuk, sampai buku harian Amy.
Semua telah dipersiapkan oleh Amy dengan begitu rapi dan mulusnya.
Amy menetap disebuah rumah dekat kolam dan bertetangga dengan seorang wanita dan seorang teman pria yang dilihat dari rupanya bukanlah pria baik-baik.
Seperti pepatah mengatakan 'tidak ada rencana yang 100 persen sempurna' semua rencana Amy hancur dan berubah karena dirampok.
Lalu ia melihat cuplikan berita yang menampilkan Nick memberi pernyataan dan permohonan maaf yang dipercaya ditujukan kepada Amy.
Hal itu memancing Amy untuk membuat skenario baru dalam rencananya.
Amy melakukan rencana pembunuhan terhadap Desi.
Amy melakukan hal tersebut untuk menolong Nick agar suaminya itu tidak menjadi tersangka seperti yang dipikirkan masyarakat.
Setelah membunuh Desi, Amy pulang menemui Nick dengan keadaan bersimbah darah di seluruh tubuhnya. Nick kaget dengan kondisi Amy seperti itu.
Setelah membunuh Desi, Amy pulang menemui Nick dengan keadaan bersimbah darah di seluruh tubuhnya. Nick kaget dengan kondisi Amy seperti itu.
Dan akhirnya skenario itupun berakhir. Nick tidak lagi dituduh sebagai pembunuh.
Amy menceritakan kepada polisi bahwa selama ini Desi yang menculiknya dan menyekapnya.
Film Gone Girl adalah sajian film penuh dengan misteri dan thriller, benar-benar membuat kalian terus menebak-nebak sejak di awal film dan membayangkan apa yang akan terjadi selanjutnya.
Film Gone Girl adalah sajian film penuh dengan misteri dan thriller, benar-benar membuat kalian terus menebak-nebak sejak di awal film dan membayangkan apa yang akan terjadi selanjutnya.
Dari segi screenplay, bisa dibilang luar biasa. Flynn sebagai penulis naskah sekaligus merupakan penulis novel Gone Girl ini sangatlah epic dalam menceritakan kisah seorang istri yang psikopat-pembunuh dengan bumbu-bumbu misterinya. Amazing!
Gone Girl = Wanita Hilang judul memang sangat relevan dengan tema ceritanya, namun karena film ini di serahkan kepada Fincher saya merasa ini bukan cerita yang menitikberatkan kehilangan wanita, istri, atau sosok pahlawan wanita.
Tapi saya merasa Gone Girl karena mendapat sentuhan fincher cerita dan tiap scenenya banyak menggambarkan kemisteriusan (teka-teki).
Para pecinta sinema mungkin mengtahui bahwa Fincher sangat lihai membuat teka-teki dalam film-film seperti Se7en.
Akting dari para pemain juga sangat cemerlang. Ben Affleck dan Rosamund Pike melakukan performance yang sempurna sebagai seorang suami-istri.
Patut diacungi jempol untuk acting dari kedua pemain utama tersebut. Terutama akting Rosamund Pike, she is totally badass! She is so brilliant.
Penjelasan
Ada beberapa permasalahan yang mungkin kalian tangkap dari film ini dan kita akan membahasnya satu - persatu hingga tidak ada lagi kejanggalan.
Berikut beberapa permasalahan yang dapat saya rangkum:
Scene Explanation
Scene Explanation
Awal, Nick membelai kepala Amy dan memikirkan dan bertanya - tanya apa yang ada dipikirannya, apa yang dipikirkannya sekarang "dasar wanita psikopat" Barulah dimulai cerita.
Pada scene awal ini penonton sudah diajak bertanya-tanya tentang apa yang dipertanyakan Ben Affleck (Nick) "sebenarnya apa yang baru saja terjadi?"
Pertengahan, Berselingkuh dengan koleganya Nick seperti free bird yang tidak memperhatikan istrinya.
Konyolnya sang istri sudah mengetahui dari awal dan memilih untuk tidak membahas tentang koleganya tersebut.
Ditambah Amy melihat krisis keuangan keluarga, dia tahu membawa satu lagi masalah tidak memperbaiki masalah lain hanya memperburuk.
Ending / Akhirnya, masalah rumah tangga yang rumit, keuangan yang tidak stabil, ditambah perselingkuhan suami tercinta membuat Amy mulai kesal.
Menyaksikan semua itu, Amy berpikir salam tentang sikap acuh Nick yang tidak memperdulikan perasaannya.
Nick belum melihat apa yang terjadi, tapi Amy sesekali memberi isyarat krisis keuangannya kepada Nick yang hanya asyik dengan video gamenya.
Mereka akhirnya bertengkar keras karena Nick tetap saja tidak menunjukkan tanda - tanda ingin memperbaiki semua masalahnya.
Dimulailah plot isi kepala Amy Dunne ia buat sedemikian rupa, pertama ia ingin mengungkap perselingkuhan Nick.
Lalu, Nick harus berakhir dipenjara dan ia harus menjadi wanita yang sempurna lagi seperti yang ditulis di bukunya - ujar Amy.
Di mulailah cross over dari cerita drama keluarga ke kumpulan pentunjuk "thriller". Amy menyiapkan seluruh perlengkapannya, skenarionya, dan orang-orang yang terlibat.
Kemudian Amy mulai skenarionya dengan menghilang serta meninggalkan banyak darah di dapur.
Ada pula petunjuk yang mengarahkan kepada kasus penculikan serta pembunuhan berencana.
Tetapi ada petunjuk yang diberikan terlalu sedikit dan terlihat tidak memberatkan terdakwa yaitu tidak lain tidak bukan yakni Nick Dunne.
Tetapi ada petunjuk yang diberikan terlalu sedikit dan terlihat tidak memberatkan terdakwa yaitu tidak lain tidak bukan yakni Nick Dunne.
Setelah menghilang dari rumah, ia tinggal disisi lain kota merubah penampilan dan namanya.
Menunggu kasus berhenti dan mendapatkan terdakwa penuh yaitu Nick untuk dijerumuskan kedalam buih.
Ditengah itu ia secara mengejutkan telah dirampok oleh tetangganya sendiri yang membuat rencananya sedikit berantakan.
Kemudian ia memikirkan alternatif lain untuk memperbaiki kerusakan "rencana bagaimana cara mendapatkan uang tanpa menampakkan diri dan dikenali publik dan membongkar kedoknya?"
Ia kemudian mampir ke bar. Di bar tidak sengaja ia bertemu dengan mantan pacarnya, Desi dan langsung mengenalinya.
Ia kemudian mampir ke bar. Di bar tidak sengaja ia bertemu dengan mantan pacarnya, Desi dan langsung mengenalinya.
Amy memberikan alibi tentang masalah yang terjadi dengan rumah tangganya serta mengatakan bahwa ia tidak tidak tahu harus kemana lagi.
Lalu Desi memberikan tempat tinggal untuk Amy sampai semuanya berahkir.
Kemudian ia beberapa minggu tinggal ditempat Desi dan tetap mengikuti berita apakah Nick Dunne sudah terpenjara apa belum.
Kemudian ia beberapa minggu tinggal ditempat Desi dan tetap mengikuti berita apakah Nick Dunne sudah terpenjara apa belum.
Sementara ia tidak memberitahukan apa ia akan kembali atau menetap bersama Desi karena Desi disini sangat menerima Amy Dunne dan masih mempunyai perasaan padanya sejak di bangku SMA dulu.
Barulah saat Nick Dunne sadar telah menyesali segala perbuatannya dan mengirim permohonan maaf, Nick ingin Amy pulang.
Amy pun mulai membuat rencana dan menyusun skenario terbaik untuk menyelamatkan suaminya dan dirinya keluar dari permasalahan.
Supaya bisa kembali dengan reputasi yang baik, Amy tahu harus menyiapkan skenario terbaiknya.
Skenario itu berujung pada pembunuhan Desi agar ia dapat kembali dengan Nick seperti sedia kala.
Lalu muncul pertanyaan "Kenapa tidak hanya kembali kepada Nick tanpa membunuh Desi? kenapa Desi harus mati?"
Karena jika ia hanya pulang ia hanya mendapatkan:
Semua hubungan dasar yang logis dikesampingkan dan menjadi tidak penting.
- Kehilangan suaminya, karena secara teknis suaminya adalah terdakwa dalam kasus ini dan bisa saja dijerumuskan ke dalam buih(tentunya diikuti dengan kesaksian Amy).
- Kehilangan diri sendiri, karena kalau dia ingin suaminya tidak menjadi terdakwa ia harus mengakui bahwa itu hanyalah bualan belaka dan ia membuat seolah - olah suaminya yang terdakwa(pelaku sebenarnya), alhasil ia dapat saja dituntut oleh suaminya sendiri dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
- Cerita yang biasa - biasa saja, menyerahkan diri terlalu dini akan mempersingkat cerita dan menutup potensi keberagaman cerita (sangat disayangkan) emm..
- Lalu terakhir yang terpenting dari maksud Amy membunuh Desi adalah untuk nenyelamatkan nama baik kedua pasangan tersebut.
- Dengan membunuh Desi dan memberi pernyataan palsu kepada FBI perihal apa yang sebenarnya terjadi.
- Ia menceritakan cerita yang ia buat seolah - olah seperti itulah yang terjadi diikuti dengan bukti - bukti yang kuat pula.. Maka dari itu Amy tidak bisa dinyatakan terdakwa meskipun semua kejadiannya sedikit janggal.
Semua hubungan dasar yang logis dikesampingkan dan menjadi tidak penting.
Nyawa seorang teman lama sepenuhnya tak memiliki arti, bahkan memar-memar yang katanya dilakukan Nick pada Amy seperti tidak pernah terjadi dan semuanya tidak ada yang memperhatikan.
Thriller or Crime? Ya, di setiap alur cerita mengisyaratkan bahwa ini adalah aksi kriminalitas yang dilakukan seorang suami terhadap istrinya.
Thriller or Crime? Ya, di setiap alur cerita mengisyaratkan bahwa ini adalah aksi kriminalitas yang dilakukan seorang suami terhadap istrinya.
Nick melakukan hal yang tidak pernah disukai banyak orang yaitu menghabisi Amy sang istri itulah yang tergambar.
Tapi kita semua tahu bahwa itu tidak benar! Dan jika melihat siapa yang benar dan salah, saya dapat mengambil satu fakta konyol dan mengatakan sebenarnya semua tidak ada yang benar.
Nick adalah contoh suami yang buruk, tetapi Amy Dunne adalah manifesta nyata yang tidak pernah dibayangkan siapapun.
Sutradara film sedikit melakukan eksperimen untuk pembuatan film Gone Girl ini.
Amy membunuh Desi sedangkan Nick terdakwa membunuh Amy, maka dapat disimpulkan bahwa Gone Girl sepenuhnya masuk dalam genre kriminal.
Namun peculikan serta motif-motif modus operandi pembunuhan dan keterlibatan detektif menyelidiki Gone Girl dapat memasukkan bahwa film ini termasuk dalam genre Thriller.
Opini atau Pendapat Tentang Film Gone Girl
Secara keseluruhan, film ini lumayan membuat otak penonton berpikir, dan ada sedikit ungkapan kasar.Film ini banyak menyampaikan pesan bahwa setiap pria adalah maniak seks dan wanita adalah psikopat.
Bagi saya film ini layak ditonton setidaknya dua kali.
Ini hanya pendapat saya tetapi jika Anda masih ingin menontonnya silakan lanjutkan.
Ini hanya pendapat saya tetapi jika Anda masih ingin menontonnya silakan lanjutkan.
Bagaimanapun itu adalah uang dan waktu Anda. Film ini memiliki beberapa momen lucu jika kalian tidak terlalu fokus.
Fincher dan penulis novel Flynn membuat naskah dan bekerja dama memasukkan efek dramatis.
Fincher dan penulis novel Flynn membuat naskah dan bekerja dama memasukkan efek dramatis.
Entah benar atau hanya perasaaan saya saja, sepertinya cerita film dengan yang ada dibuku mendapat perubahan - perubahan kecil demi menunjukkan pertunjukkan dan efek mystery yang lebik kuat - i don't know.
Pemeran / All Cast / Crew
Refrensi
Pemeran / All Cast / Crew
- Ben Affleck sebagai Nick Dunne
- Rosamund Pike sebagai Amy Dunne
- Neil Patrick Harris sebagai Desi Collings
- Tyler Perry sebagai Tanner Bolt
- Carrie Coon sebagai Margo Dunne
- Kim Dickens sebagai Detektif Rhonda Boney
- Patrick Fugit sebagai Petugas James Gilpin
- David Clennon sebagai Rand Elliott
- Lisa Banes sebagai Marybeth Elliott
- Missi Pyle sebagai Ellen Abbott
- Emily Ratajkowski sebagai Andie Fitzgerald
- Casey Wilson sebagai Noelle Hawthorne
- Lola Kirke sebagai Greta
- Boyd Holbrook sebagai Jeff
- Sela Ward sebagai Sharon Schieber
- Lee Norris sebagai Petugas
- Jamie McShane sebagai Donnelly
- Leonard Kelly-Young sebagai Bill Dunne
- Kathleen Rose Perkins sebagai Shawna Kelly
- Pete Housman sebagai RL Pete Housman
- Lynn Adrianna sebagai Kelly Capitono
- Mark Atteberry sebagai FBI
- Darin Cooper sebagai Mustached Man
- Kate Campbell sebagai Jurnalis
- Brett Leigh sebagai Nervous Intern
- Antonio St. James sebagai Penjaga Sekuriti
- Lauren Glazier sebagai Fashionista
- Julia Prud'homme Julia sebagai Petugas Perempuan
- Cooper Thornton sebagai Dokter
- Casey Ruggieri sebagai Earnest Girl
- Cyd Strittmatter sebagai Maureen Dunne
- Ashley Didion sebagai Teman 1
- Lexis Nutt sebagai Teman 2
- L.A. Williams sebagai Penjaga
- Blake Sheldon sebagai Tweaker Teen 1
- Sean Guse sebagai Tweaker Teen 2
- Ricky Wood sebagai Jason
- Fred Cross sebagai Airport Traveler
- Scott Takeda sebagai Producer
- Donna Rusch sebagai Lauren Nevens
- Kathy Sweeney-Meadows sebagai Reporter Satu
- Mark T. Anderson sebagai Reporter
- Scoot McNairy sebagai Tommy O'Hara
Refrensi
- wikipedia
- imdb
- nikenbicarafilm
- rogebert
- rottentomattos
- balecter.blogspot.com
overall i think rate 9/10 is enough