The Banshees of Inisherin Penjelasan

Berikut ini adalah rangkuman informasi, dan penjelasan film The Banshees of Inisherin yang dirangkum uxfilm.blogspot.com dari berbagai sumber hari ini, Selasa 2 Mei 2023.

Sebelumnya, opini atau pendapat saya terkait The Banshees of Inisherin hanya bersifat objektif.

The Banshees of Inisherin merupakan film hasil garapan sutradara Martin McDonagh yang diduga telah pensiuan beberapa tahun lalu.

Film The Banshees of Inisherin dirilis pada tahun 2022, menandai kebulatan tekad McDonagh untuk kembali memproduksi tontonan genre drama dengan humor gelap seperti Three Billboards Outside of Ebbing, Missouri (2017). 

Para penonton, atau bahkan pecinta humor seperti itu tentu tertarik dengan film Inisherin, mengingat film tersebut dibintangi oleh Brendan Gleeson dan Colin Farell sebagai pemeran utama. 

Buat yang belum tahu, ini adalah reuni akting untuk Colin Farell dan Brendan Gleeson berada pada satu naskah lagi setelah film In Bruges 2008.

Namun, di film ini mereka bersahabat dan tinggal di sebuah desa terpencil, serta cerita memiliki latar pada saat perang saudara di Irlandia tahun 1923.

Colin Farrell memainkan karakter bernama Padraic, yaitu pria paruh baya yang tinggal bersama saudarinya bernama Siobhan, dan keledai yang disebut Jenny.

The Banshees of Inisherin awal mulai menampilkan kebingungan Padraic karena secara tiba-tiba sahabatnya, Colm menjauh tanpa memberitahukan sebuah alasan yang jelas.

Karakter Colm yang diperankan oleh Brendan Gleeson adalah pria lanjut usia yang tinggal di sebuah rumah dekat pantai Inisherin. 

Ia digambarkan sebagai pemain biola yang ingin memperoleh suatu pencapaian sebelum maut menjemputnya.

Colm merasa Padraic membuat ia membuang waktunya melakukan hal yang sia-sia, dan lupa memikirkan legacy. 

Akan tetapi, Padraic ialah hanya penggembala dengan autism, sehingga ia nampak selalu kekanakan dan tidak pernah memikirkan hal-hal seperti karya, legacy, atau pidato.

Penggabungan karakter visioner, dan ekspresif dalam satu cerita ini kemudian dirangkap dalam video berdurasi 113 menit.

Kebiasaan para karakter lain pun nampak jelas, serta desa Inisherin yang kecil pun membuat hampir seluruh aktivitas di desa seperti transparan.

Salah satu kebiasaannya yaitu, Padraic yang mengantar susu segar di pagi hari untuk dijual ke pasar.

Lanjut untuk meminum anggur di pub pada siang hari, dan biasanya di jalan ia bertemu Dominic Kearney, yaitu pemuda yang tinggal bersama ayahnya yang suka melakukan kekerasan terhadapnya.

Dominic diperankan oleh Barry Keoghan, Dominic mempunyai kebiasaan yang konyol seperti mencuri minuman, dan melanggar perintah ayahnya.

Meskipun begitu, Dominic terkadang menjadi teman bicara Padraic pasca bermusuhan dengan Colm.

Dalam naskah cerita, Dominic merupakan pemuda yang selalu mendambakan cinta, tapi tidak pandai dalam mengungkapkan kata-kata.

Satu lagi karakter yang menonjol yakni Siobhan, adik perempuan Padraic yang terkenal pandai dan mempunyai pandangan lebih luas, tidak hanya berkutat di desa.

Pada suatu hari Padraic mencoba bersikap baik, dan mengajak sahabatnya meminum dan ngobrol. Namun, hasil yang ia dapat justru ancaman dari Colm karena telah menganggunya bermain biola.

Colm bersumpah akan memotong setiap jarinya satu persatu, jika Padraic mengabaikan peringatannya tentang dilarang berbicara dengannya.

Colm membuktikan ucapannya dengan memotong jari pertama setelah Padraic berbicara dengannya, namun sialnya ia mengira itu hanyalah gertakan belaka.

Di sisi desa terdapat wanita tua yang selalu bisa meramal apa yang akan terjadi di Inisherin, dan suatu hari ia mengumumkan bakal ada dua penduduk desa yang tewas.

Walaupun, seluruh penduduk desa tidak terlalu mempercayai takhayul, wanita tua yang dijuluki The Banshees itu tidak pernah membuat ramalan palsu.

The Banshees of Inisherin itu sendiri diambil dari karakter tersebut, serta pengaruhnya dalam narasi cerita.

Pasca latar perang saudara di Irlandia mempengaruhi lowongan pekerjaan untuk wanita. Hal itu menambah efek bagi beberapa penduduk di desa Inisherin. 

Siobhan tiba-tiba menerima kabar baik kalau ia mendapat tawaran kerja di luar desa.

Tak terpikir olehnya untuk menetap di Inisherin, dan secara waktu yang tidak tepat muncul Dominic menyatakan perasaan kepada Siobhan.

Sederhana saja, Siobhan lebih tua dari Dominic dan tidak mengidamkan satu pria pun di desa. Hal itu membuat satu lagi konflik pada karakter pendukung.

Tak lupa menyebutkan, Ben Davis selaku senimatographer sukses memberikan visual yang memukau menggambarkan lanskap Pulau Inishmore dan Achill Island di Irlandia yang unik, serta indah dilihat.

Adapun konflik memuncak saat Padraic mulai kehilangan akal untuk membujuk Colm agar mau kembali berteman.

Dialog keduanya mulai melebar dan menyebutkan moralitas dan agama.

Lalu, Padraic bertambah bingung dengan situasi yang dibuat Colm setiap kali melempar jari putusnya.

Adapun, Jenny menjadi korban karena mencoba menelan jari Colm dan tersedak hingga mati.

Ada pula, Dominic yang menjadi korban putus cinta dan ditemukan mengapung ditepi sungai Inisherin.

Seketika desa diselimuti oleh kengerian, walaupun yang sebenarnya terjadi adalah tentang salah paham dan kesehatan mental.

Akhir cerita, Padraic mencoba membunuh Colm dengan membakar rumahnya bersama Colm di dalamnya. 

Namun, ia berhasil lolos dengan wajah pasrah menatap matahari terbenam bersama Padraic tanpa banyak dialog lagi.

Penjelasan film The Banshees of Inisherin, yaitu persahabatan Padraic dan Colm agak berbeda dibandingkan dengan persahabatan orang lain. 

Colm seringkali kesal dengan tingkah polah Padraic yang ceria dan kekanak-kanakan, sementara Padraic mencoba untuk membuat Colm senang dengan memperlakukannya sebagai teman dekat.

Namun, meskipun Colm terkadang terlihat enggan dan kesal, ia kadang-kadang menunjukkan bahwa ia sebenarnya peduli dengan Colm, seperti dalam adegan di pub ketika Padraic berbicara tulus dan ia mendengarkan Padraic dengan perasaan yang dalam.

Seperti halnya persahabatan dalam kehidupan nyata, persahabatan Colm dan Padraic memiliki dinamika yang kompleks dan sering kali bervariasi tergantung pada situasi dan karakteristik individu yang terlibat. 

Namun, pada akhirnya, mereka masih dianggap sebagai teman, dan mungkin beberapa orang menganggap persahabatan mereka sebagai contoh penting dari nilai persahabatan di dunia nyata.***