[Review] Film Eight Grade, Kekhawatiran Kelas Delapan yang Ingin Lanjut SMA

Eight Grade, perempuan nolep masa - masa SMP, SMA 'v (bucin 😂)

'Eighth Grade' adalah film yang akan temen-temen bicarakan untuk waktu yang konyol 😹. Bo Burnham, salah satu O.G. dari bintang YouTube remaja (Yotuber) , telah memberi tampilan yang sangat kaya dan otentik menceritakan bagaimana hidup Kayla (Elsie Fisher), seorang gadis berusia 13 tahun yang pemalu di dunia yang terobsesi dengan media sosial saat ini. Burnham, mengarahkan fitur pertamanya, tidak menyisihkan detail apa pun dan tidak mengubah kebenaran apa pun atau fakta bahwa sekarang para remaja sangat bergantung kepada penggunaan internet, khususnya media sosial.

• Disutradarai oleh Bo Burnham
• Diproduksi oleh Scott Rudin, Eli Bush, Lila Yacoub, Christopher Storer
• Ditulis oleh Bo Burnham
• Dibintangi Elsie Fisher, Josh Hamilton, Emily Robinson, Jake Ryan, Fred Hechinger
• Musik oleh: Anna Meredith
• Sinematografi: Andrew Wehde
• Diedit oleh Jennifer Lilly
• Produksi perusahaan A24
• Film IAC Scott Rudin Productions
• Didistribusikan oleh A24 (Amerika Serikat)
• Sony Pictures Releasing (International)
• Tanggal rilis
• 19 Januari 2018 (Sundance)
• 13 Juli 2018 (Amerika Serikat)
• Waktu berjalan: 94 menit 
• Negara: Amerika Serikat
• Bahasa: Inggris
• Anggaran: $ 2 juta 
• Box Office: $ 14,3 juta

Film ini sangat jujur. Tidak hanya menggambarkan pengalaman Kayla seperti yang kita pikirkan seharusnya untuk anak kelas delapan atau seperti yang kita inginkan - mereka disajikan sebagaimana adanya. Pesta ulang tahun dirumah teman adalah sumber ketidaknyamanan yang tak tertahankan. Pertemuan seksual pertama tidak selalu menyenangkan. Anak-anak yang konyol dan biasa secara responsive meneriakkan ungkapan-ungkapan tidak menyenangkan pada guru yang sedang berbicara  dengan harapan dapat menghasilkan tawa😅.

Memiliki nuansa dokumenter (6/10)

Saya hampir dapat mendengar narator menggambarkan upaya Kayla untuk menavigasi medan yang menarik dan menakutkan yaitu kehidupannya.  Memainkan karakter cupu yang jauh dari kehidupan sosial, dia hanya berusaha bertahan hidup (nolife be like 😅). Saya melihat film ini begitu relatable dengan kehidupan sosial remaja-remaja jaman sekarang. Remaja-remaja sekarang begitu asik dengan kehidupan masinmasing-masing dan sering kali menderita. Tetapi Eight Grade, film ini bukan menceritakan tentang kesedihan seorang remaja yang takut dengan kehidupan sosial yang menurutnya bersosial itu hanya ketika saya ingin BERSOSiAL. Bahkan, ia mengatakan aku bukanlah pendiam dan tidak banyak bicara, saya hanya memilih untuk diam karena aku hanya tidak ingin😐, tapi semua orang mengenalnya, setidaknya mengenalnya dari penghargaan yang diberikan oleh sekolah untuk murid² ter- yaitu murid ter-pendiam pada kelas 8.

Film Eight Grade juga sedikit menggambarkan kecemasan para remaja dan memberikan sedikit solusi atau semacam motivasi diakhir untuk para remaja sekolah yang ingin melanjutkan sekolahnya dan melalui Kelas 8 (Eight Grade) masa-masa SMP menuju SMA.

Kayla, seperti banyak anak seusianya, adalah seorang gadis pemalu yang berpura-pura percaya diri. Dia memposting video saran ke YouTube tentang bagaimana menjadi dirimu sendiri, sesuatu yang masih sangat dia perjuangkan. Saat dia merekam satu video, dia perlahan-lahan menggulingkan kursinya lebih jauh dari kamera, menunjukkan tingkat kepercayaan diri yang menurun. Ini mencerminkan interaksi teman sebayanya di dunia nyata, di mana dia terbata-bata dan tertawa di tengah-tengah kalimat ketika dia mulai meragukan dirinya sendiri dan menyusut dengan rasa malu, bukan karena "pendengar" yang mementingkan diri sendiri, terlalu susah untuk memperhatikan.

Pesan yang disampaikan (8/10)

Semua anak menatap ponsel mereka terus-menerus. Cewek-cewek moderen baik normies, vibe, elitish. Nyaris tidak ada yang bersusah payah mengerahkan energinya membuat orang lain jatuh dengan komentar pasif karena itu akan melibatkan berbicara dengan orang lain dan mereka berpikir itu tidak terlalu penting. Sebaliknya, mereka berlaku soliter "bodo aamatan'' hidup sendiri² dengan mengabaikan untuk mengakui keberadaan belaka seseorang yang dianggapnya tidak penting meskipun anak itu selalu bersikap Baik kepadanya. Kejamnya😟, anak-anak remaja populer ini tidak ditampilkan sebagai penjahat. Ini hanyalah cara mereka menangani rasa tidak aman mereka sendiri. Tidak ada penjahat di Eight Grade - mereka semua hanya anak-anak yang mencoba mencari tahu kehidupan mereka dan mencoba mencari tahu sendiri.

Dan orang dewasa tidak tahu bagaimana menangani semua ini. Ayah Kayla ingin terhubung dengannya, tetapi mendapat penolakan terus-menerus. Dia dengan cerdas memberinya ruang dan hanya meminta perhatiannya untuk mengingatkannya betapa dia mencintainya. Dalam satu adegan, Kayla bertanya apakah dia membuatnya sedih, dan dia meyakinkannya bahwa dia membuatnya sangat bahagia. Seperti Kayla, ia tidak selalu dapat menemukan kata-kata yang tepat, tetapi ia berhasil mengungkapkan perasaannya.

Adegan itu adalah mikrokosmos dari seluruh film (adegan favorite saya disepanjang film). Dialognya tidak mudah dikutip atau sangat mudah diingat, dan tidak apa-apa. Apa yang sebenarnya dikatakan tidak sepenting arti di baliknya. Saya ingat kata - kata yang diucapkan Kayla yang diutarakan dengan judul konten "Growing Up"

Oke, tumbuh besar bisa menjadi sedikit seram dan aneh, tapi itu hal yang sangat bagus juga. Karena kau bisa mengubah sesuatu yang mungkin kau tidak suka tentang diri kau sendiri. Dan itu bagus karena perubahan adalah hal yang bagus"

Orang tua dapat mengingat hal ini ketika mereka berbicara dengan anak-anak mereka sendiri, mungkin langsung setelah menonton film ini. Banyak anak-anak dan orang tua akan menontonnya bersama karena memiliki peringkat "R" (ironis bahwa sebuah film yang secara akurat mencerminkan kehidupan siswa kelas delapan dianggap terlalu dewasa untuk ditonton sendiri). Dan orang tua harus menonton ini dengan anak-anak mereka, sehingga mereka berdua dapat saling memahami sedikit lebih baik. Ditonton bersama akan lebih baik ')

Kesimpulan

Secara kesuluruhan Eight Grade debut seorang BO Burnham yang memiliki banyak hal istimewa didalam 92 menit. Konyol, frustasi, marah, senang, menjijikan, kasih sayang keluarga 😇, dll. Menjadi orang dewasa itu akan terasa sangat rumit, orang tua harus menyadari ini. Eight Grade menyampaikannya dengan baik. Juga untuk para remaja menjadi orang dewasa itu tidak harus tampil keren, it's okay ingin tampil keren, tapi kalian harus siap terlebih dahulu jangan sampai hanya karena tidak ingin terlihat seperti remaja yang tidak punya kehidupan lantas kalian menghalalkan banyak cara untuk mendapat perhatian, salah satunya berPuRa-PURa dan tampil KEREN. Lucunya jika kalian tidak tahu cara melakukannya. Jadi, seperti tutorial 'Being Yourself'. Jadilah dirimu sendiri, jangan menghabiskan waktumu untuk melakukan sesuatu yang bukan dirimu. Berhentilah berpura-pura.

Oke, semoga review kali ini bermanfaat. Trims sudah berkunjung jika kalian suka artikel review ini pastikan kalian tinggalkan komentar kalian dibawah 😄 dan jangan lupa share ke temen - temen kalian. Gucci!👌😅

Rating Keseluruhan 7.8/10