Akhir Cerita The Grand Budapest Hotel
Berikut ini saya memiliki informasi tentang penjelasan akhir cerita The Grand Budapest Hotel.
Pendapat atau opini saya terkait ending The Grand Budapest Hotel memiliki pendapat subjektif seperti film lainnya.
Namun, sebagai sebuah karya seni, "The Grand Budapest Hotel" oleh sutradara Wes Anderson telah menerima banyak pujian dan penghargaan.
Film ini adalah sebuah karya yang menarik dan menghibur, dengan narasi yang kompleks dan visual yang memikat.
Banyak penonton dan kritikus menyukai penggunaan warna dan estetika yang unik, serta karakter yang kuat dan dialog yang puitis.
Namun, seperti halnya semua karya seni, pandangan tentang film ini mungkin berbeda dari satu orang ke orang lainnya, dan semua tergantung pada preferensi pribadi dan pengalaman.
Bagaimana akhir cerita The Grand Budapest Hotel? Di bawah ini telah dirangkum uxfilm.blogspot.com terkait akhir cerita film tersebut, Rabu 3 Mei 2023.
Peringatan: jawaban ini mengandung spoiler tentang akhir cerita The Grand Budapest Hotel.
"The Grand Budapest Hotel" memiliki dua tingkat cerita yang saling melengkapi.
Di tingkat pertama, seorang penulis (diperankan oleh Jude Law) bertemu dengan seorang pria tua yang bernama Zero Moustafa (diperankan oleh F.
Murray Abraham), yang dulunya adalah kepala pramusaji di Grand Budapest Hotel. Zero bercerita tentang kisah hidupnya dan tentang bagaimana ia memperoleh hotel tersebut.
Di tingkat kedua cerita, terjadi di tahun 1930-an di Eropa Timur.
Di sana, Gustave H. (diperankan oleh Ralph Fiennes), seorang kepala pramusaji di Grand Budapest Hotel, bersama dengan Zero (diperankan oleh Tony Revolori) yang baru saja bergabung, terlibat dalam sebuah petualangan yang melibatkan pencurian seni berharga, pembunuhan, dan konspirasi politik.
Akhir cerita terjadi di masa depan, di mana Zero, yang kini menjadi tua, memberikan peninggalannya - Grand Budapest Hotel - kepada penulis.
Zero kemudian pergi ke taman di dekat hotel, di mana ia menatap ke arah horizon dengan ekspresi yang menenangkan dan bahagia.
Secara keseluruhan, akhir cerita memberikan kesan tentang kebahagiaan yang didapat dari pengabdian dan cinta terhadap orang-orang dan tempat-tempat yang penting bagi kita, meskipun itu semua telah berlalu.
Ada juga perasaan nostalgia dan rasa terima kasih yang terasa kuat dalam akhir cerita, yang memberikan kesan yang kuat bagi banyak penonton.***