/>

Penjelasan Ending Jin Khodam Review

Berikut ini bakal dijelaskan ending Jin Khodam, serta review lengkap menurut refrensi yang saya baca dari beragam sumber.

Sebagaimana dilansir oleh Uxfilm.blogspot.com dari laman imDb.com hari ini, film Jin Khodam telah diputar sejak beberapa hari silam.

Jin Khodam adalah sebutan mahluk supranatural yang dipercaya memiliki kemampuan luar biasa seperti memanipulasi rupa, sifat, dan hal-hal di luar nalar manusia.

Film ini menunjukkan tentang Jin yang melindungi karakter bernama Bagas.

Meski tidak dijelaskan asal-usulnya, Jin tersebut memiliki maksud melindungi Bagas.

Seperti apa cerita Jin Khodam? 

Simak terus penjelasan ending atau akhir cerita Jin Khodam, beserta review yang telah dirangkum oleh uxfilm.blogspot.com Minggu, 28 Mei 2023 di bawah ini

Awal kisah, mengembalikan kegiatan keagamaan dan meluruskan norma sosial yang telah hilang di desanya, Bagas kembali ke desa usai tinggal di pesantren kota.

Tetapi ada orang kaya di desa yang merasa tindakan Bagas mengganggu kepentingan mereka, upaya Bagas menyebarkan ilmu, dan syariat islam ditentang oleh sebagian kelompok.

Bagas diperingatkan oleh teman-temannya, Ayu dan Hadi untuk berhati-hati terhadap orang kaya di desa.

Pembangunan konflik yang minim menuntun Wirya dan anak buahnya dengan sepakat untuk menyingkirkan Bagas, dan dengan bantuan enam orang lainnya, berencana menghabisi Bagas di Jembatan Desa. 

Perlu diingat bahwa adegan di Jembatan Desa ini sangat berkaitan penjelasan ending Jin Khodam.

Mereka langsung menganiaya Bagas di sana hingga tewas, dan Jenazah Bagas kemudian dibuang ke sungai di bawah jembatan. 

Buat yang belum tahu, ada beberapa kejanggalan ditampilkan pada adegan pembunuhan Bagas di Jembatan.

Seperti ketika Bagas hampir meninggal, ia sempat melihat sosok almarhum Ayahnya yang berpesan sesuatu.

Nah, sesudah pesan itu disampaikan barulah Bagas dinyatakan meninggal oleh Wirya.

Ada kalimat yang mungkin tidak cocok didengar oleh anak di bawah umur pada adegan ini, berbunyi "Mati juga kau bangsat," ucap Wirya.
 
Kelompok Wirya tersebut lalu kembali ke Desa dan merayakan pembunuhan tersebut, akan tetapi terkejutnya mereka mendengar shalawat Asyghil datang dari masjid yang biasa dibacakan Bagas sebelum sholat subuh. 

Kengerian muncul, dan rasa penasaran tentang bagaimana Bagas masih bisa hidup, dan melantunkan shalawat setelah dipastikan meninggal kemarin malam.

Situasi berubah menjadi teror yang dipercaya oleh Kliwon, seorang ahli supranatural yang mengetahui bahwa Bagas memiliki Jin Khodam.

Kemudian, kelompok tadi mulai ketakutan setelah, dan segan dengan Bagas. 

Lanjutnya, dua diantaranya mengalami nasib mengerikan setelah tewas tertancam jebakan babi di hutan.

Semenjak itulah muncul intensitas kemunculan Jim Khodam mulai meningkat, dan menyebar teror kepada kelompok yang jahat tadi.

Seperti diketahui, Jin merupakan ciptaan Allah dan dipercaya hidup di dunia yang berdampingan dengan manusia.

Pada film Jin Khodam, sosok Jin ini menjadi sesuatu yang disegani.

Film ini dibintangi Boy Hamzah yang berperan sebagai pemuda berbakti kepada Agama, dan keluarga bernama Bagas.

Citranya yang sholeh membawa pengaruh kebaikan dan tidak disukai oleh mafia di Kampung tempat ia tinggal.

Film ini mengambil sudut padang yang baik tentang kurangnya komunikasi dan seringnya kesalapahaman terjadi di lingkungan desa.

Secara keseluruhan, Jin Khodam adalah film yang tepat dalam menyampaikan pesan baik untuk menjalankan syariat Agama Islam.

Akhir cerita Jin Khodam yakni kembalinya Bagas dan seluruh keadaan desa menjadi lebih tentram.

Bagas memiliki rencana meninang Ayu dengan mengirimkan surat seperti tahun 1980-an.

Kemudian, nampak Istri Wirya menjadi bengis karena dihukum dengan keji oleh Wirya.

Ada beberapa kekurangan seperti sinematographi yang nampak seperti bermain petak umpet.

Pembangunan narasi, cerita, konflik yang terjadi sangat singkat dan terkesan remeh.

Tapi kelebihan film ini yaitu menampilkan beberapa karakter kuat seperti Ray Sahetapy (Wirya).

Ada pula akhir cerita Jin Khodam pun sungguh di luar dugaan.

Jin Khodam pelindung Bagas memunculkan diri dengan wujud serupa Bagas.

Hal ini menimbulkan pertanyaan dari para penonton, tidak sedikit yang bingung.

Bagas diketahui dibunuh pada adegan di Jembatan, bagaimana Bagas bisa hidup?

Lalu, siapa Bagas yang muncul pada adegan terakhir?

Pada kesimpulan yang saya rangkum, Bagas sebenarnya tidak pernah dibunuh oleh kelompok Wirya.

Bagas yang melewati jembatan merupakan sosok Jin Khodam pelindung Bagas.

Teori ini dikuatkan dengan beberapa kejadian di mana sosok Jin ini dapat mengubah, dan memanipulasi wujudnya menjadi serupa dengan Bagas.

Dengan demikian itulah penjelasan ending Jin Khodam, beserta review film ini yang telah dirangkum dari berbagai sumber.*** 
Next Post Previous Post